HALLOLIFESTYLE - Remaja memiliki 'jiwa simpanse' yang membuat mereka berperilaku buruk, demikian temuan studi.
Perilaku membingungkan remaja manusia mungkin tampak sebagai aspek unik dari proses menuju dewasa.
Tapi emosi dan keberanian mereka mungkin berasal dari nenek moyang primata kita, di mana anak-anak remaja kembali ke "jiwa simpanse" selama masa pubertas yang penuh gejolak, menurut para ilmuwan.
Baca Juga: 10 Tempat Makan Legendaris di Bandung, Ada yang Buka Sejak 1918
Sebuah penelitian terhadap simpanse muda menemukan bahwa mereka menunjukkan perilaku pengambilan risiko dan kemurungan yang sama seperti remaja manusia.
“Simpanse remaja dalam arti tertentu menghadapi badai psikologis yang sama dengan remaja manusia,” kata ketua peneliti Dr Alexandra Rosati, seorang profesor psikologi dan antropologi di University of Michigan.
Simpanse dapat hidup hingga usia 50 tahun dan mengalami masa remaja antara sekitar delapan hingga 15 tahun.
Baca Juga: Jisoo Blackpink, Anya Taylor Joy dan Memukau Di Haute Couture Fashion Week di Paris
Sama seperti manusia, simpanse menunjukkan perubahan kadar hormon yang cepat selama masa remaja, mulai membentuk ikatan baru dengan teman sebaya, menunjukkan peningkatan agresi, dan bersaing untuk mendapatkan status sosial.
Artikel Terkait
Resep Ayam Bakar Solo, Bisa Pakai Teflon
Resep Ayam Bakar Pecel Banyuwangi, Otentik Banget!
Terpidana Ghislaine Maxwell Berharap Tidak Pernah Bertemu Dengan Jeffrey Epstein
Tanpa Ampun, Kylian Mbappe Pesta 5 Gol Dalam Laga Pays de Cassel vs Paris Saint Germain
Aplikasi GPTZero Mampu Membedakan Sebuah Artikel Dibuat ChatGPT Atau Manusia
Dalam Waktu Dekat Pengguna Whatsapp Dapat Mengirim Gambar Dalam Resolusi Aslinya
Ramalan Zodiak 25 Januari 2023, Aries, Taurus dan Gemini Saatnya Menghapus Luka Lama